By Unknown
on
Monday, December 16, 2013
with
0 comments
Baru saja ia di sini dan pergi
menikmati tawanya dan
meninggalkan jejak gincu di cangkir teh yang kusajikan
Baru saja ia di sini dan pergi
sedikit cerita yang harus kutahu
:tentang pesta-pora dan hidup dalam kemewahan
sebuah ironi yang sengaja ia titipkan untukku
Baru saja ia di sini dan pergi
meletakkan seluruh janji yang pernah dijunjungnya untukku
memelukku dengan tergesa dan
membisikkan satu kata yang menjenuhkan untukku: maaf
Baru saja ia di sini dan pergi
mungkin
tak akan pernah kembali....
Related Posts
Silahkan tinggalkan komentar Anda di sini...!!!
1. Berkomentarlah yang relevan dan menggunakan bahasa yang sopan
2. Dilarang komentar yang mengandung unsur SARA
3. No Spam No Live Link